POSYANDU SRIKANDI V DESA CIPAWON KECAMATAN BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA
Selasa, 07 Oktober 2014
Senin, 06 Oktober 2014
Profil Posyandu
BAB I
PENDAHULUAN
Desa Cipawon Kecamatan
Bukateja yang terdiri dari 5 RW mempunyai tekad yang kuat untuk memajukan
masyarakat dengan cara melaksanakan pembangunan fisik dan non fisik secara swadaya. Demikian juga pembangunan di
bidang kesehatan, untuk mewujudkan kesehatan masyarakat yang optimal serta masyarakat yang peduli dan
tanggap terhadap kesehatan maka telah dikembangkan
program Desa Sehat Mandiri (DSM). Dengan
pengembangan DSM, di desa Cipawon
telah terbentuk organisasi
kesehatan desa yaitu Forum
Kesehatan Desa (FKD)
Forum Kesehatan Desa (FKD) merupakan salah satu organisasi kesehatan dengan
salah satu proram kerjanya adalah
melaksanakan kegiatan Upaya Pelayanan Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM).
Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu bentuk UKBM yang dikelola
dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada
masyarakat dalam memperoleh pelayanan
kesehatan dasar, utamanya untuk mempercepat penurunan angka kematian bayi dan
ibu. Di RW 5 desa Cipawon telah terbentuk Posyandu sejak tahun 1987 yang diberi nama Posyandu “Srikandi 5”, dengan bimbingan dan arahan dari Dinas
/Instansi terkait yang tergabung dalam Pokjanal Posyandu baik di tingkat Desa, Kecamatan maupun
Kabupaten.
Untuk mewujudkan Purbalingga Sehat 2015
dan mendukung Desa Sehat Mandiri (DSM) yang merupakan salah satu komitmen dari Pemerintah
Kabupaten Purbalingga, maka di Posyandu
Srikandi 5 dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan
yang lebih baik, tidak hanya melaksanakan 5 Program Utama saja yaitu :
Kesehatan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana, Perbaikan Gizi, Imunisasi dan
penanggulangan diare dan ISPA, akan tetapi telah melakukan dan mengembangkan
berbagai upaya kesehatan lainnya seperti progam JPKM, penyehatan lingkungan
pemukiman, TOGA, Kebun Gizi, PHBS, PSN-PJB,
dan lain-lain. Dengan adanya kegiatan pemberdayaan masyarakat yang semakin
berkembang maka dilaksanakan pula kegiatan
integrasi dan kegiatan pengembangan seperti Pos PAUD, BKB, BKL,BKR,Pos
UKK, Bank Sampah, penataan lingkungan,dll. Dengan banyaknya program yang dilakukan serta cakupan kegiatan yang telah memenuhi target, maka Posyandu Srikandi 5 desa Cipawon
merupakan
Posyandu Mandiri / Posyandu Model.
Adapun dampak yang telah dirasakan oleh
masyarakat khususnya wilayah Posyandu Srikandi
5 adalah minimnya gangguan Kesehatan Ibu dan Anak,
tidak terjadi KLB penyakit menular,
peningkatan kualitas lingkungan dan peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat serta tidak ada kasus gizi buruk.
BAB
II
KEADAAN
UMUM
A.
Wilayah kerja Posyandu Srikandi 5
Wilayah kerja Posyandu Srikandi 5 adalah Dusun 5 desa Cipawon yang terdiri dari 1 RW dan 5 RT
B.
Keadaan Penduduk
- Jumlah
penduduk di wilayah Posyandu Srikandi
5 adalah 932
jiwa , dengan perincian laki-laki 491jiwa, perempuan 441 jiwa,
dan terdiri dari 271 KK.
- Tingkat pendidikan masyarakat di Posyandu Srikandi 5 adalah sebagai berikut :
Belum sekolah : 53 jiwa
SD/MI : 100 jiwa
SMP : 82 jiwa
SMA : 48 jiwa
Perguruan
Tinggi : 8 jiwa
- Mata pencaharian penduduk adalah sebagai petani, buruh, PNS,
karyawan swasta dan wiraswasta.
C.
Sasaran Posyandu
Sasaran kegiatan
Posyandu Srikandi 5 adalah sebagai berikut :
§
Pasangan Usia Subur (PUS) : 175 Pus
§
Wanita Usia Subur : 246 orang
§
Jumlah
bayi :
15 anak
§
Jumlah balita :
68 anak
§
Jumlah Ibu menyusui : 28 orang
§
Jumlah ibu hamil :
17 orang
§
Jumlah
Ibu Bersalin : 16 orang
A. Susunan
Organisasi Posyandu
Susunan pengurus Posyandu Srikandi 5 desa Cipawon sebagai berikut :
BAB
III
PELAKSANAAN POSYANDU SRIKANDI 5
A.
Landasan
Operasional Posyandu
1. Surat Keputusan Camat Bukateja nomor
444.01/2006 tanggal 15 Januari 2006 tentang Pembentukan Pokjanal Posyandu
Kecamatan Bukateja.
2. Surat Keputusan Kepala Desa Cipawon nomor 411.4/01/III/2007 tentang Pokja Posyandu Desa Cipawon Kecamatan Bukateja
3. Keputusan Kepala Desa Cipawon nomor
411.1/02/KEP/IV/3007 tentang Kepengurusan Kelompok Pelaksana Posyandu Desa Cipawon
4. Keputusan Kepala Desa Cipawon nomor
440/04/X/2011 tentang Pembentukan Forum Kesehatan Desa (FKD) Desa Cipawon Kecamatan Bukateja.
5. Keputusan Kepala Desa Cipawon nomor
08/I/2010 tentang Penyerahan alokasi tanah dan bangunan untuk kegiatan Posyandu
dan PAUD.
6. Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Desa Cipawon
nomor 01/KEP.PKK/06/2011, tentang pembentukan Kelompok Bina Keluarga Balita
(BKB)
7. Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Desa Cipawon
nomor 01/KEP.PKK/06/2011, tentang pembentukan Kelompok Bina Keluarga Balita
(BKB).
B.
Ketersediaan
Prasarana dan Sarana
Prasarana dan sarana yang dimiliki Posyandu Srikandi 5 adalah sebagai berikut :
1.
Prasarana
/ Tempat pelaksanaan Posyandu
Untuk prasarana/tempat pelaksanaan kegiatan
Posyandu Srikandi 5 sudah mempunyai bangunan / gedung
tersendiri yang diperoleh dari Bantuan Hibah
Bapermasdes Provinsi dengan ukuran 9 x 5 m.. Letak gedung Posyandu tersebut berada di RT 03/ RW 05 Dusun 5 dan lokasi sangat strategis karena mudah dijangkau
oleh sasaran
2.
Jenis
dan Jumlah Sarana
Sarana yang ada di Posyandu Srikandi 5 berjumlah lebih dari 15 jenis,
antara lain timbangan injak, dacin, KMS/Buku KIA, Pita Lila, APE, dan
lain-lain. Selengkapnya dapat dilihat pada lampiran . Kondisi dan fungsi
alat/sarana tersebut semua berfungsi dengan baik
A. Sumber Pendanaan Operasional Posyandu
Sumber biaya dalam pelaksanaan
Posyandu berasal dari :
- APBN, berupa bantuan untuk pemetaan PHBS, pendataan sasaran dan
PMT Penyuluhan, bantuan ATK dan
penggandaan.( melalui Puskesmas)
- APBD Kabupaten , berupa Bantuan Operasional Posyandu (BOP) untuk satu tahun
yang diterima sejak tahun 2006 sampai
sekarang, antara lain
digunakan untuk PMT Penyuluhan, transport kader, pendataan dan ATK dan kebutuhan lain sesuai dengan pedoman.
Adapun besarnya bantuan tersebut
adalah sebagai berikut :
·
Tahun
2006 : Rp. 50.000,-/bulan
·
Tahun 2007 : Rp. 75.000,-/bulan
·
Tahun 2008 : Rp. 100.000,-/bulan
·
Tahun 2009 : Rp. 120.000,-/bulan
·
Tahun
2010 : Rp. 120.000,-/bulan
·
Tahun
2011 : Rp.150.000,-/bulan.
·
Tahun
2013 : Rp.150.000,-/bulan
Mulai tahun 2013 dana dari
APBD Kabupaten berubah menjadi Upah Kader Posyandu yang diberikan sebesar Rp.
40.000,-/orang/perbulan yang diberikan selama satu tahun.
-
Swadaya
masyarakat, berupa :
a.
bahan/materi
maupun uang dari kader,
masyarakat untuk
penyelenggaraan Posyandu
antara lain PMT Penyuluhan, pembelian sarana dan kebutuhan lainnya.
b.
Jimpitan
sukarela dari ibu balita yang disampaikan pada saat pelaksanaan Posyandu.
c.
Kantin
Posyandu
B. Kegiatan Utama dan Pendukung
Pelayanan di Posyandu Srikandi 5 dilaksanakan sebulan
sekali dengan jumlah kader aktif 5 orang dan semuanya telah mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh
Kabupaten maupun
Kecamatan/Puskesmas.
1. Kegiatan Pokok
Kegiatan pokok di Posyandu Srikandi 5 meliputi 5 program utama yaitu :
1)
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
2)
Keluarga Berencana
3)
Imunisasi
4)
Perbaikan Gizi
5)
Penanggulangan Diare dan ISPA
2.
Kegiatan Pengembangan dan
integrasi /dan atau
kerja sama
Kegiatan Pengembangan dan
integrasi /dan atau
kerja sama serta mitra yang dilaksanakan Posyandu Srikandi 5 adalah :
1)
BKB
dilaksanakan bersamaan dengan Posyandu yaitu setiap bulan, dengan jumlah kader 10
orang, dengan sasaran 68 orang
2)
PAUD
dilaksanakan setiap hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis , dengan jumlah tutor 4 orang, dengan sasaran 30 anak.
3)
Posyandu
Lansia, dilaksanakan setiap tanggal 10 , bertempat di rumah posyandu Dusun 5,
dengan jumlah kader 5 orang dan sasaran 35 orang.
4)
Sudut baca
bertempat di Posyandu dan dibuka pada saat kegiatan Posyandu, PAUD, namun apabila sewaktu-waktu ada yang membutuhkan
pinjam buku diperpustakaan setiap saat tetap dilayani oleh kader.
5)
Bina
Keluarga Remaja ( BKR ) dilaksanakan setiap minggu pertama bertempat di Gedung
Posyandu, dengan jumlah kader 5 orang, dan sasaran 35 orang.
6)
Kelompok Wanita Tani “Lestari”, pertemuan
dilaksanakan setiap Sabtu minggu ke 3 bertempat di Gedung Posyandu dengan
jumlah kader 10 orang, dengan kegiatan penyuluhan penganeka ragam makanan, pemanfaatan
tanah pekarangan dengan kegiatan Kebun Gizi dan
TOGA.
7)
Gerakan
Sayang Ibu, dengan melakukan kegiatan :
Ø
Melaksanakan sosialisasi /
pembentukan kelas ibu hamil
Ø
Ambulans Desa/ Posyandu , menggunakan
kendaraan milik 2 orang warga masyarakat
yang setiap saat dapat dimanfaatkan untuk merujuk ke Puskesmas maupun Rumah
Sakit.
Ø
Mengkoordinir warga untuk menjadi pendonor darah
Ø
Rujukan
ibu hamil /bersalin ke PKD, Puskesmas dan Rumah Sakit.
Ø
Perencanaan
Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) dengan kegiatan penyuluhan dan
pemasangan stiker P4K.
8)
JPKM./Jamkesda
Dalam rangka pengembangan
JPKM/Jamkesda ,
kegiatan yang dilakukan meliputi :
a) Penyuluhan
dan perekrutan /menerima
pendaftaran peserta Jamkesda.
b) Pencatatan kepesertaan
JPK.
9)
Penyehatan Lingkungan , antara
lain :
a) Melakukan
gerakan kebersihan / Pemberantasan
Sarang Nyamuk sebulan sekali
b)
Penyuluhan
kesehatan lingkungan
c)
Pemantauan
Jentik Nyamuk Berkala (PJB) oleh kader dan masyarakat.
10) PHBS
Kegiatan pembinaan/pemetaan PHBS di rumah
tangga antara lain:
a)
Penyuluhan melalui Posyandu,pertemuan
PKK RT
b)
Pengkajian/ Pendataan PHBS,
dengan pengelompokan
strata yaitu : Strata Sehat Madya, Strata
Sehat Utama dan Strata
Sehat Paripurna
11)Kelompok Peduli Wira Usaha Kecil Mandiri ( KPWKM)
12) Kantin Posyandu yang dibuka pada tiap kegiatan
belajar mengajar PAUD dan Posyandu.
13) Swadaya masyarakat untuk posyandu, misalnya swadaya
hasil bumi, inventaris posyandu dari masyarakat.
14) Kebun Toga dan warung hidup
15) Pengelolaan Bank Sampah
16) Upaya Kesehatan Kerja ( UKK ), meliputi kegiatan :
a) Pengadaan alat keselamatan kerja dan kesehatan, yaitu:
sepatu boot, sarung tangan, masker, dan obat obatan ringan
b) Pengadaan alat kebersihan rumah tangga, yaitu sapu
lidi, keranjang sampah, dan tempat cuci tangan.
c) Pemeriksaan kesehatan berkala kepada anggota kelompok
petani olehpetugas kesehatan dan kader UKK.
d) Penyuluhan tentang kesehatan kerja oleh petugas
kesehatan / kader UKK
17) Website Posyandu Srikandi 5 Desa Cipawon
C.
Administrasi Posyandu
Administrasi yang dikerjakan
oleh Posyandu Srikandi 5 meliputi
buku-buku catatan kegiatan dan data dinding. Buku administrasi terdiri
dari buku wajib dan buku pelengkap. Data terlampir.
D.
Kinerja Hasil Capaian Posyandu
Hasil kegiatan Posyandu Srikandi 5 secara umum dalam dua
tahun terakhir telah mencapai target dan mengalami peningkatan yang cukup
menggembirakan. Adapun gambaran hasil kegiatan Posyandu Srikandi 5 ditinjau dari beberapa indikator
adalah sebagai berikut.
1.
Indikator
Input :
1)
Adanya
Kebijakan tentang Posyandu, antara lain :
a. Surat Keputusan Kepala Desa tentang
Pembentukan Pokja Posyandu di tingkat desa.
b. SK Pembentukan susunan organisasi/pengurus
di Posyandu
c. Pembentukan
Forum Kesehatan Desa (FKD) dan pelaksanaan UKBM/Posyandu masuk dalam tugas
Pokja I (Pokja Pemberdayaan Masyarakat)
d. Surat Edaran Kepala desa untuk masyarakat agar
ikut JPKM/Jamkesda setiap tahun.
e.
Mengupayakan tempat tersendiri untuk pelaksanaan Posyandu
secara rutin
2) Tersedia
Pembiayaan operasional Posyandu secara
berkesinambungan
3) Tercukupinya
Ketersediaan prasarana dan sarana di Posyandu
4) Kader Posyandu aktif dan
terlatih.
Jumlah kader untuk pelayanan 5 program utama di Posyandu adalah 5 orang dan semua aktif serta sudah
terlatih. Selain 5 orang kader tersebut terdapat pula kader
lainnya seperti kader Posyandu Lansia, BKB,Pos PAUD, kesehatan lingkungan , PHBS,PSN-PJB, dll.,
2.
Indikator
Proses
1)
Frekuensi kegiatan
Kegiatan di Posyandu Srikandi 5 desa Cipawon dilaksanakan
secara rutin satu bulan sekali, sehingga frekwensi hari buka selama satu tahun
adalah 12 kali.
2) Kegiatan
a. Penimbangan balita dengan menggunakan dacin dan perlengkapan lainnya (kotak
timbang, sarung/celana timbang) serta pemberian fe/PTD dan penyuluhan. Kemudian setiap bulan Februari dan Agustus dilaksanakan
pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi kepada bayi 6-11 bulan dan balita
dengan cakupan setiap tahunnya mencapai 100 %.
b. Imunisasi dengan sasaran bayi, balita dan ibu hamil.
Pelayanan Imunisasi dilakukan untuk semua
sasaran yang di wilayah Posyandu yaitu bayi, balita dan ibu hamil. Imunisasi
bayi dan ibu hamil dilaksanakan rutin setiap bulan dan balita dilakukan
pada
waktu-waktu tertentu yaitu pada kegiatan crash program/ kampanye campak dan
polio atau kegiatan lain yang dilaksanakan secara nasional.
c.
Pencatatan. Hasil penimbangan semuanya dicatat dalam KMS masing-masing sasaran,
kemudian dilihat bagaimana keadaan/posisi titik berat badan apakah naik, turun
atau tetap; status gizinya baik apa
kurang. Berdasarkan hasil pencatatan di KMS tersebut kemudian sasaran langsung
diberi penyuluhan.
Hasil
tersebut setelah selesai
penimbangan kemudian dibahas dalam pertemuan kader Posyandu, namun apabila
terdapat permasalahan yang tidak dapat dipecahkan selanjutnya dibawa pada pertemuan di desa maupun dikonsultasikan ke bidan desa /petugas Puskesmas.
d. Rujukan
balita ke Puskesmas.
Anak Balita yang dirujuk ke Puskesmas adalah balita BGM, keluhan sakit (diare,panas,dll). Untuk
keluhan ringan langsung ditangani di PKD dan 100 % kasus yang memerlukan penanganan medis
dirujuk ke Puskesmas dan
semua dapat tertangani.
e. Pelayanan Ibu hamil, ibu nifas dan ibu menyusui
- Pelayanan ibu hamil, meliputi pemeriksaan kehamilan, penimbangan berat
badan, pemberian Fe, imunisasi TT, pemberian tablet tambah darah, penyuluhan/konseling,
pengukuran LILA. Cakupan pelayanan ibu hamil mencapai
100 %.
- Pertolongan persalinan di wilayah Posyandu Srikandi 5 pada tahun 2012 dan 2013 adalah 100 %
ditolong oleh bidan/tenaga kesehatan.
- Pelayanan ibu nifas meliputi pemberian
vitamin A dan Fe, Penyuluhan KB, ASI dan perawatan vagina, konseling gizi,
perawatan payudara,dll. Cakupan pelayanan nifas dapat mencapai 100 %.
- Pelayanan ibu menyusui meliputi vitamin A dan Fe, Penyuluhan KB, ASI dan
perawatan vagina, konseling gizi, perawatan payudara,dll.
- Pemantauan / pencatatan ASI Ekslusif.
f. Pelayanan KB
Cakupan akspetor KB
di Posyandu meliputi Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR), suntik , Implant, MOW, MOP, pil dan kondom. Cakupan pelayanan KB tahun 2013 adalah 157 akseptor dari 175 PUS atau 89,71 % , dengan perincian sebagai berikut :
- IUD : 7 - Impalnt : 7
- MOW : 5 -
Suntik : 122
- MOP : 3 - Pil : 11
- Kondom : 2
g. Penyuluhan
Penyuluhan dilakukan di Posyandu, kelompok PKK RT/Dasa wisma,
maupun kunjungan rumah. Materi penyuluhan antara lain meliputi KIA, gizi, KB, ASI eksklusif, perawatan
payudara/vagina, PHBS, penyakit menular/tidak menular, JPKM, dan lain-lain.
h. Pelacakan kasus gizi buruk
Berdasarkan
hasil pengamatan di wilayah Posyandu Srikandi 5 tidak terdapat
kasus gizi buruk, namun
pelacakan tetap dilakukan dengan sasaran balita dengan berat badan di bawah
garis merah (BGM)
3.
Indikator Out Put
1) Kehadiran Balita di Posyandu (D/S) dan N/S
Berdasarkan hasil pencatatan/register
bayi dan balita di Posyandu, cakupan hasil penimbangan balita di Posyandu Srikandi
5 adalah sebagai berikut :
Bulan
|
S
|
K
|
D
|
N
|
D/S
|
N/D
|
N/S
|
Januari
|
90
|
90
|
73
|
73
|
81,1
|
100
|
81,1
|
Februari
|
91
|
91
|
74
|
71
|
81,1
|
95,9
|
78,1
|
Maret
|
94
|
94
|
81
|
73
|
86,2
|
90,1
|
77,7
|
April
|
94
|
94
|
83
|
80
|
88,3
|
96,4
|
85,1
|
Mei
|
79
|
79
|
70
|
65
|
88,6
|
92,8
|
82,3
|
Juni
|
77
|
77
|
64
|
55
|
83,1
|
85,9
|
71,4
|
Juli
|
78
|
78
|
77
|
66
|
98,7
|
85,7
|
84,6
|
Agustus
|
79
|
79
|
66
|
61
|
83,5
|
92,4
|
77,2
|
September
|
76
|
76
|
65
|
60
|
85,5
|
92,3
|
78,9
|
Oktober
|
77
|
77
|
61
|
52
|
79,2
|
85,2
|
67,5
|
November
|
78
|
78
|
64
|
54
|
81,1
|
84,3
|
69,2
|
Desember
|
79
|
79
|
68
|
59
|
86,1
|
86,8
|
74,7
|
CAKUPAN HASIL PENIMBANGAN BALITA ( SKDN )TAHUN
2013
POSYANDU SRIKANDI 5
DESA CIPAWON KECAMATAN BUKATEJA
KABUPATEN PURBALINGGA
Bulan
|
S
|
K
|
D
|
N
|
D/S
|
N/D
|
N/S
|
Januari
|
67
|
67
|
56
|
47
|
83,6
|
||
Februari
|
67
|
67
|
59
|
46
|
88,1
|
||
Maret
|
66
|
66
|
57
|
52
|
86,4
|
||
April
|
67
|
67
|
62
|
54
|
92,5
|
||
Mei
|
66
|
66
|
58
|
48
|
87,9
|
||
Juni
|
66
|
66
|
62
|
54
|
93,9
|
||
Juli
|
69
|
69
|
60
|
55
|
86,9
|
||
Agustus
|
69
|
69
|
62
|
52
|
89,8
|
||
September
|
72
|
72
|
66
|
57
|
91,7
|
||
Oktober
|
70
|
70
|
66
|
59
|
94,3
|
||
November
|
71
|
71
|
64
|
57
|
90,1
|
||
Desember
|
69
|
69
|
66
|
57
|
95,7
|
Kehadiran kader
Posyandu Srikandi 5 tahun 2012 dan 2013 mencapai 100 % .
2) Pelayanan Imunisasi pada bayi di Posyandu Srikandi 5 tahun 2012 maupun 2013 mencapai 100 %.
3) JPKM/Dana sehat
Dana sehat yang dilaksanakan di
Posyandu Srikandi 5 sudah dikembangkan menjadi program JPKM. Di
Kabupaten Purbalingga
program JPKM sudah berkembang
sejak tahun 2000.Untuk iuran biaya pada tahun 2012 adalah Rp. 120.000,/KK/tahun.
Mulai
tahun 2013 program tersebut beralih ke
program Jamkesda dan saat ini untuk persiapan, kegiatan yang dilakukan adalah
sosialisasi kepada masyarakat dan perekrutan peserta Jamkesda dengan premi Rp.
150.000,-/KK/tahun.
4) Balita yang dirujuk
Persentase balita yang dirujuk adalah 100 %, dengan
sasaran balita Gizi kurang/ BGM maupun
dengan gangguan kesehatan yang membutuhkan pemeriksaan medis di Puskesmas.
5) Jumlah
kasus gizi buruk
Di wilayah Posyandu Srikandi 5 tidak ditemukan kasus gizi buruk.
6) Kematian ibu dan bayi di wilayah Posyandu Srikandi
5 tidak ada.
BAB IV
PENUTUP
Dengan adanya Posyandu Srikandi 5 warga RW 5 desa Cipawon Kecamatan Bukateja dapat merasakan kemudahan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan khususnya
bagi kesehatan ibu dan anak. Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di waktu
yang akan datang Posyandu Srikandi
5 masih perlu mendapatkan
bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Demikian gambaran sekelumit kegiatan
Posyandu Srikandi 5, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberi rakhmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.
Amien.
Cipawon, Januari
2014
Ketua Posyandu Srikandi 5
Desa Cipawon
Nurhayati
RESUME HASIL PENILAIAN
PELAKSANA TERBAIK POSYANDU
TINGKAT KABUPATEN PURBALINGGA
Berdasarkan hasil penilaian Pelaksana Terbaik Posyandu Tingkat Kabupaten
Purbalingga pada hari, tanggal 10 Juli
2012, Posyandu Srikandi 5 desa Cipawon Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga
berhak dan layak sebagai Pelaksana Terbaik Posyandu di Kabupaten Purbalingga
tahun 2012/2013, karena beberapa pertimbangan sebagai berikut :
1. Sudah mempunyai gedung tersendiri yang
dibangun oleh desa dan dibiayai PNPM serta swadaya masyarakat.
2. Strata Posyandu Srikandi 5 adalah Posyandu
Mandiri / merupakan Posyandu Model
karena selain kegiatan utama ( 5 kegiatan pokok) juga melaksanakan
kegiatan integrasi dan tambahan/pengembangan seperti : BKB, BKR, BKL,
Pos PAUD, Sudut Baca, Kelompok
Wanita Tani “Lestari”, dengan kegiatan penyuluhan penganeka ragam makanan,
pemanfaatan tanah pekarangan dengan kegiatan Kebun Gizi dan TOGA,Gerakan Sayang Ibu, JPKM./Jamkesda, Penyehatan Lingkungan , dan PHBS.
3. Kader aktif 100 %, cakupan kegiatan
rata-rata melampaui target dan tingkat
partisipasi masyarakat cukup tinggi.
4. Kelembagaan yang ada di desa cukup mantap
dan terkoordinir antara Forum Kesehatan Desa, Pokjanal Posyandu serta pengurus
Posyandu.
5. Lingkungan desa dan Posyandu bersih dan
tidak ditemukan kasus gizi buruk, kematian ibu dan bayi serta tidak terdapat
penyakit menular.
6. Peran pemerintahan desa termasuk perangkat
desa cukup baik dan aktif membina Posyandu.
Purbalingga, 10 Juli 2012.
An. Tim Penilai Lomba Pelaksana
Terbaik
Posyandu Kab. Purbalingga
Supriyantoro Purnomo,SH
Langganan:
Postingan (Atom)